Rein_Angg, yang dulunya hanya menulis 1000-1500 kata, akhirnya memutuskan untuk menulis buku panjang di Fizzo, ketertarikan mendalam terhadap dunia menulis memicu Rein_angg untuk mengeksplorasi bakatnya hingga sekarang, novelnya yang berjudul "Gelora Berhahaya CEO" telah mencapai 2,7 juta kata dan telah dibaca lebih dari 1 juta orang. Menakjubkan, bukan?
Tidak banyak penulis Fizzo yang bisa mencapai jumlah kata sebanyak itu, tidak membuat rein_angg cepat puas dan ingin menamatkan novelnya tersebut. Dari Fizzo, Rein_angg telah berhasil mengantongi puluhan ribu dollar dalam 2 tahun terakhir ini. Walaupun sudah mencapai keberhasilan tersebut, Rein_angg belum berencana untuk menamatkan buku tersebut dan masih berniat untuk memperpanjang buku tersebut lebih jauh lagi.
Ayo, simak cerita Rein_Angg di wawancara berikut!
Minzzo: Sebelum bergabung dengan Fizzo, apakah Kakak memiliki pengalaman menulis novel?
Ga juga sih, sejak kecil, aku suka menulis. Ibuku sering membawa pulang buku berbahasa Inggris, dan aku terutama tertarik pada cerita-cerita barat. Jadi, ketika aku mulai menulis, biasanya latar belakang ceritaku selalu berlatar di Barat. Ketika aku masih di SMA, aku mulai bergabung dengan komunitas cerpen di kota tempat tinggalku. Aku bahkan mendapat bayaran sebesar 50 ribu per cerpen untuk 1000-1500 kata.
Lalu, setelah pandemi COVID-19, novel-novel online mulai berkembang pesat. aku pun mulai menulis di platform lain dan bahkan mengikuti beberapa kelas menulis. Akhirnya, aku mendaftar di Fizzo. Novel kedua aku, "Gelora Berbahaya CEO", sudah terus berlanjut sejak tahun 2022 dan sekarang sudah lebih dari 2 juta kata.
Minzzo: Kenapa Kakak memilih untuk menulis buku panjang di Fizzo?
Menulis buku panjang di Fizzo memang sangat menguntungkan dari segi keuntungan di Fizzonya, namun perlu dipertimbangkan bahwa biasanya pembaca cenderung membaca buku karena ceritanya, bukan hanya karena penulisnya. Meskipun kamu membuka buku baru, tidak dapat dijamin bahwa pembaca buku lamamu akan langsung beralih untuk membaca buku baru Anda. Banyak pembaca GBC yang mengingatkan aku buat tidak menamatkan buku, karena mereka ingin terus merasakan pengalaman membaca cerita yang menarik dan mendebarkan dari GBC, khawatir bahwa dengan menamatkan buku, pengalaman membaca mereka akan berakhir.
Minzzo: Apa yang kakak peroleh dari menulis buku panjang di Fizzo?
Waduh, aku biasanya ditabung sih jarang dibeliin sesuatu, sekitaran puluhan ribu dollar dapet lah, mungkin kalau setara barang seharga 1 mobil pajero mungkin. tapi terlepas dari itu, kemampuan menulis aku juga sangat meningkat karena aku dituntut untuk bisa menulis lebih dari 2 juta kata tapi tetep menarik para pembaca untuk terus membacanya
Minzzo: Menulis hingga 2 juta kata itu tidak mudah, apakah pernah kehabisan ide untuk melanjutkan ceritanya?
Tidak pernah, karena menurutku, penulis yang baik adalah mereka yang dapat mengelola waktu dengan baik. Tips dari pengalamanku adalah untuk tidak pernah mengambil libur kecuali jika benar-benar urgent. Sebab, sekali kita memutuskan untuk beristirahat, pola kerja kita bisa berubah dan sulit untuk kembali mendapatkan ritme dan inspirasi setelahnya.
Pada tahun pertama aku menulis pada tahun 2022, aku tidak pernah mengambil libur sama sekali. Namun, pada tahun berikutnya, aku menghadapi berbagai kejadian penting yang membutuhkan perhatian mendesak. Hal ini membuat aku sering mengambil libur dan akhirnya kehilangan inspirasi secara berkala. Untuk mengatasinya, aku menemukan cara dengan tidak benar-benar libur saat beristirahat, melainkan mengambil waktu untuk membuat outline cerita. Ini membantu aku tetap terhubung dengan karya aku dan mempertahankan aliran inspirasi bahkan saat istirahat.
Minzzo: Apakah kaka sering mendapat komentar negatif dari pembaca? Bagaimana kaka menanggapinya agar tidak merusak mood untuk menulis?
Jujur awalnya berpengaruh banget sih ka, sering bikin badmood juga, karena notabenenya "tidak ada 1 manusia di dunia ini yang suka dihina", jadi awalnya aku sering ambil hati, tapi aku ga pernah do something, jadi yaudah biarin aja, tapi lama-lama kita akan terbiasa juga sih, malah sekarang aku suka baca karena kadang bisa dapet inspirasi juga buat bab-bab berikutnya
Minzzo: Apa kunci Kakak hingga bisa membuat buku yang panjang?
aku selalu mendalami konflik dalam cerita, memastikan ada setidaknya satu atau dua konflik yang belum terselesaikan untuk menjaga ketegangan. Dalam cerita roman aksi aku, aku mempertahankan musuh yang persisten dari musim kedua hingga musim kedelapan, kadang-kadang memperkenalkan antagonis baru untuk menjaga alur cerita tetap menarik. Selain itu, aku sering menambahkan cliffhanger di akhir setiap bab untuk memancing rasa penasaran pembaca, dengan menempatkan momen manis di awal bab dan elemen tegang di akhirnya.
Di samping itu, aku juga menggunakan teknik cerita lenong, yang terinspirasi dari srimulat. Jadi, aku menulis dari sudut pandang pembaca yang mengetahui segalanya namun karakter utama tidak. Hal ini menciptakan keterlibatan emosional pembaca dan membuat mereka terus tertarik dalam cerita. Beberapa pembaca bahkan mengungkapkan keinginan mereka untuk masuk ke dalam cerita dan memberitahu karakter utama tentang berbagai hal, seperti keburukan karakter yang dekat dengannya. Teknik ini berhasil menciptakan perasaan campur aduk pada pembaca, yang membuat mereka terus terlibat dalam alur cerita.
Minzzo: Bagaimana tanggapan pembaca tentang cerita Kakak?
Banyak banget sih pengalaman yang aku alami dari pembaca aku, mulai dari mereka membentuk grup untuk membahas setiap bab dari cerita aku, ngirimin screenshot wajah mereka menangis abis baca babku, hingga mengalami perubahan pikiran yang negatif terhadap pasangan mereka setelah membaca karakter dalam cerita aku yang mengalami perselingkuhan. Namun, di antara semua pengalaman tersebut, ada satu yang sangat berkesan bagi aku. Karena aku sering menjelaskan arti dari nama setiap karakter dalam cerita aku, banyak pembaca yang akhirnya memberi nama anak mereka seperti karakter dalam novel GBC. Hal ini sungguh membuat aku sangat terharu, karena aku merasa bahwa mereka benar-benar mencintai novel aku.
Minzzo: Ada tips untuk penulis lain yang masih ragu untuk mulai menulis panjang?
Bagi mereka yang berminat untuk menulis karya yang berpanjang-panjang, aku percaya langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mencoba. Tanpa mencoba, kita tidak akan pernah tahu potensi yang sebenarnya. aku sendiri tidak pernah membayangkan bahwa aku bisa menulis hingga mencapai 2,6 juta kata. Meskipun angka tersebut terdengar menakutkan, namun saat menjalankannya, aku menikmati prosesnya.
Satu tips terakhir yang ingin aku bagikan adalah tentang penggunaan teknik "Show don't tell". Misalnya, alih-alih sekadar memberitahu pembaca bahwa "Vivian menangis karena dibentak oleh Michael", kita dapat menggambarkan situasi tersebut secara lebih mendalam. Dengan menggunakan teknik ini, kita dapat menggambarkan perasaan Vivian secara lebih detail, membuatnya lebih hidup di mata pembaca. Namun, perlu diingat untuk tidak berlebihan dalam penggunaan teknik ini agar tidak terkesan berlebihan.