Fizzo secara tegas melindungi hak dan kepentingan penulis dengan menindak plagiarisme dan manipulasi jumlah kata (book wording manipulation). Hal ini dilakukan karena Fizzo berkomitmen untuk menciptakan platform menulis online yang sehat.

Namun, beberapa penulis yang belum memahami tentang jenis pelanggaran di Fizzo memilih mengambil risiko dan melanggar aturan kontrak. Oleh karena itu, Fizzo secara tegas membuat pernyataan sebagai berikut:

Jika karya yang diterbitkan menyebabkan kerugian terhadap Fizzo atau penulis lain akibat tindakan plagiarisme atau manipulasi jumlah kata (book wording manipulation), Fizzo akan menghapus karya dari platform, membatalkan pembayaran, memasukkan data penulis ke daftar hitam (blacklist), mengakhiri kontrak kerja sama, serta mengambil tindakan tegas lainnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Tindakan plagiarisme di Fizzo termasuk dan tidak terbatas pada perilaku berikut:

1、Mengutip kalimat (kata per kata) tanpa mencantumkan sumber

Jika kamu mengutip artikel atau tulisan lainnya, maka kamu perlu mencantumkan sumber aslinya karena kalimat atau kata yang kamu kutip merupakan bagian dari keseluruhan ide karya orang lain.

2、Memotong, menyalin, menggunakan tulisan pihak lain tanpa memberikan sumber yang jelas.

Segala macam informasi yang kamu dapatkan di internet ataupun sumber lainnya harus mencantumkan sumber referensi yang jelas. Misalnya, kamu ingin mencantumkan informasi terkait suatu penyakit yang diambil dari internet, maka kamu perlu mencantumkan referensi atau sumber aslinya di akhir paragraf. Begitup pula ketika kamu ingin menerjemahkan karya orang lain, kamu perlu meminta izin pemilik karya aslinya sebelum menerbitkannya.

3、Tambal Sulam (Menyusun ulang kalimat yang sudah ada sebelumnya)

Menyusun ulang kalimat atau melakukan parafrasa dengan mengubah urutan kalimat atau mengganti beberapa kata dari sumber aslinya. Tindakan ini masih dikategorikan sebagai plagiarisme karena memiliki ide yang sama dengan sumber aslinya. Misalnya, kamu mengutip dialog dari karya orang lain dengan mengubah bagian deskripsi atau beberapa kata saja, tetapi masih memiliki ide yang sama dengan sumber aslinya.

4、Auto-plagiarisme

Jika kamu memakai referensi dari bukumu yang pernah terbit, maka kamu perlu mencantumkan sumbernya. Jika kamu menyalin kalimat dari bukumu yang pernah terbit dan memasukkannya ke buku lain dengan judul baru atau sekadar mengubah beberapa bagian saja, maka tindakan ini sudah termasuk plagiarisme atau disebut sebagai auto-plagiarisme.

Karya yang terbukti plagiarisme akan ditindak sesuai ketentuan berikut:

• Fizzo akan menindak tegas karya plagiarisme, termasuk dan tidak terbatas pada penghapusan karya dari platform, pembatalan pembayaran, memasukkan data penulis ke daftar hitam (blacklist), dan mengakhiri kontrak.
• Segala bentuk pembayaran untuk karya plagiarisme akan dibatalkan (termasuk dan tidak terbatas pada bonus eksklusif, bagi hasil pendapatan, dll) sejak karya tersebut terbukti plagiarisme.
• Penulis yang melakukan tindak plagiarisme atau memiliki banyak karya plagiarisme, data penulis akan dimasukkan ke daftar hitam (blacklist) dan kontrak akan diakhiri. Penulis tersebut tidak dapat menulis lagi di Fizzo dan segala bentuk pembayaran akan dibatalkan (tidak terbatas pada bonus eksklusif, bagi hasil pendapatan, dll).

Tindakan manipulasi jumlah kata (book wording manipulation) di Fizzo termasuk dan tidak terbatas pada perilaku berikut:

1、Menyalin teks apa pun yang sebenarnya tidak terlalu berpengaruh dalam cerita.

Kami menemukan beberapa penulis berusaha memenuhi jumlah kata dengan memasukkan teks lirik lagu, teks resep masak, atau potongan penuh ayat di dalam cerita. Seringkali teks yang disalin ini sebenarnya tidak berpengaruh pada cerita bahkan bisa dibilang hanya akan memperlambat cerita. Dan, perlu diperhatikan juga bahwa penyalinan teks seperti ini, dalam kasus tertentu, juga bisa digolongkan ke dalam plagiarisme. Apalagi jika tidak ada keterangan sumber.

2、Mengulang paragraf yang sama atau bab yang sama

Terkadang demi memenuhi target jumlah kata menjelang akhir bulan, ada beberapa penulis yang dengan sengaja menyalin bab yang sama atau bahkan paragraf yang sama berulang kali. Tindakan ini kami kategorikan sebagai tindakan manipulasi jumlah kata.

3、Menggunakan teks dalam bahasa asing lalu memasukkan terjemahannya

Ada beberapa penulis yang menggunakan setting negara lain lalu memasukkan dialog dalam bahasa orisinal dan menerjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia. Jika di tiap dialog dilakukan hal ini maka ini bisa disebut sebagai manipulasi jumlah kata, apalagi jika sebenarnya penggunaan bahasa asli tidak diperlukan dalam narasi. Untuk membangun nuansa asing kalian bisa menggunakan bahasa baku atau menyisipkan beberapa kata saja yang bisa memberikan kesan atas bahasa yang digunakan. Misal, jika si karakter berbahasa Korea, kamu bisa menggunakan panggilan khusus saja untuk menunjukkan bahwa si pembicara berbicara bahasa Korea, atau kamu bisa memberi penjelasan dalam narasi deskriptif.

Atau saat sebuah novel Islami ada yang menggunakan ayat kemudian ditulis dalam dua bahasa, padahal sebagai pelengkap novel kita bisa saja menuliskan bahasa Indonesianya saja, yang penting makna ayat tersebut tersampaikan.

Karya yang terbukti manipulasi jumlah kata (book wording manipulation) akan ditindak sesuai ketentuan berikut:

Kami akan langsung menegur penulis dengan menjelaskan bahwa tindakan yang dilakukan adalah suatu pelanggaran. Untuk para pelanggar yang baru kali pertama melakukannya, kami masih akan memberi kesempatan untuk memperbaikinya. Namun, untuk para pelanggar yang sudah berulang kali melakukannya dengan sengaja, maka kami akan mengambil tindakan tegas.

Untuk para penulis yang melakukan pelanggaran ini, akan dimasukkan ke dalam catatan pelanggaran. Kami melakukan pencatatan dan pengawasan agar para penulis tidak melakukan pelanggaran yang sama untuk kali kedua.

Jika penulis sudah melakukan pelanggaran ini lebih dari satu kali, bahkan setelah diingatkan dan bukan karena kesalahan teknis, maka kami akan memberlakukan pembatalan pembayaran dan memasukkan penulis ke dalam daftar hitam (blacklist) untuk menimbulkan efek jera kepada penulis.

Kami mengerti bahwa penciptaan karya orisinal tidaklah mudah, maka apabila para penulis dan pembaca menemukan kasus plagiarisme di platform kami atau menemukan karya di platform kami diplagiasi di tempat lain, silakan langsung melaporkan dengan melampirkan info berikut:

• Judul buku plagiat：
• Nama pena plagiat：
• Judul buku plagiat asli：
• Nama pena asli：
• Platform buku asli：
• Link buku asli:
• Gambar perbandingan plagiarisme buku：

Mengirim Laporan di Fizzo APP：

• Halaman buku plagiat ->klik tombol "..." -> klik "Laporkan" -> pilih "Isu hak cipta" di kolom "Skenario Masalah" -> isi deskripsi laporan -> klik "Kirim" untuk menyelesaikan pengajuan

Mengirim Laporan di website Fizzo：

• Helpdesk->Laporkan->Laporkan plagiarisme->Mohon jelaskan secara rinci informasi dasar dari buku plagiarisme dan buku asli tersebut (termasuk namun tidak terbatas pada nama penulis, nama platform hak cipta tersebut berada, dll.). Kirimkan tangkapan layar konten, informasi perbandingan teks, dan bukti lainnya-> Klik "Kirim" untuk menyelesaikan pengiriman

• Email laporan resmi Fizzo：copyright@mail.fizzo.org

Fizzo akan terus memperketat pemantauan karya plagiat dan tidak akan menoleransi segala tindak plagiarisme yang dilakukan.

Ke depannya, Fizzo akan terus meningkatkan perlindungan terhadap konten orisinal dan bekerja sama dengan penulis novel untuk membangun lingkungan novel online yang mendorong konten berkualitas tinggi dan inovatif.

Catatan：

Untuk melindungi kepentingan penulis asli dengan lebih baik dan melindungi lingkungan kreatif yang sehat, Fizzo mencanangkan bulan Desember sebagai Bulan Antiplagiarisme. Yuk, ikuti rangkaian kegiatan Antiplagiarisme di bawah ini!

Menulis cerita orisinal itu tidak mudah, tolong hargai jerih payah para penulis.